Populernya berbagai drama Korea beberapa tahun terakhir di tanah air, membuat negeri ginseng ini menjadi salah satu tujuan wisata favorit para traveller Indonesia. Banyak wisatawan Indonesia yang ingin berkunjung ke Korea untuk melihat langsung tempat shooting drama terlaris seperti Boys Before Flower dan pastinya ingin bertemu langsung dengan bintang favorit pujaan hati.
Korea adalah sebuah negara yang dulunya bersatu yang terletak di Semenanjung Korea di Asia Timur (di antara Tiongkok dan Jepang). Negara ini terpisah menjadi dua negara-Republik Korea (Korea Selatan) dan Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara) setelah Perang Dunia II pada tahun 1945. Korea Selatan kemudian berkembang menjadi negara demokratis sementara Korea Utara beraliran komunis. Sebutan Korea diambil dari nama dinasti Korea yang terkenal, yaitu Goryeo (935-1392). Goryeo sendiri menamai negerinya dari kependekan nama salah satu Tiga Kerajaan Korea, Goguryeo (37 SM-668 M). Dalam bahsa China dilafalkan Gao-li dan penyebutan itu menyebar ke para pedagang Timur Tengah, dan lama kelamaan menjadi Korea. Dalam bahasa Korea dinamakan Han-Guk (Korea Selatan; kependekan dari Dae Han Min Guk) dan Choson oleh Korea Utara. Choson adalah nama dinasti Korea terakhir (1392-1910).
Saat ini Korea Selatan berkembang menjadi negara industri yang terkenal di dunia dengan elektronik handphone, maupun mobil. Selain itu, seni budaya mereka juga merambah ke berbagai negara di Asia, Amerika dan Eropa. Khususnya drama televisi dan musik Korea yang dikenal dengan istilah K-Pop. Demam artis Korea membawa mereka disebut Korean-vave (Hallyu).
Keberadaan Korea Selatan memang sangat strategis sebagai salah satu ‘pintu’ masuk benua Asia daratan. Tak heran jika di masa lalu, Jepang sempat melakukan invasi pada tahun 1592 ke Korea demi kepentingan ekonomi. Saat ini, Korea terbagi menjadi dua yakni Korea Utara yang beraliran Komunis dan Korea Selatan yang beraliran Demokratis. Dengan tumbuhnya tembok Berlin di awal tahun 1990-an membuat negara ini menjadi satu-satunya wilayah di dunia yang dipisahkan oleh ‘tembok’ lantaran perbedaan paham politik. Daerah pemisah antara 2 Korea ini desebut DMZ (Demilitarized Zone), merupakan sebuah tempat yang nampaknya wajib kita kunjungi saat berada di Korea. Bisa jadi dalam beberapa waktu mendatang hal ini akan tinggal sejarah seperti halnya keberadaan tembok Berlin. Jadi setidaknya, kita pernah menyaksikan sebuah bukti sejarah dengan mata sendiri jika kita memutuskan untuk segera berkunjung ke Korea.
Perjalanan ke Korea pasti akan memberikan pengalaman yang luar biasa, karena negeri ini memang memiliki koleksi wisata untuk semua orang. Bagi penikmat wisata alam pemandangan indah dan juga penyuka wisata budaya bersejarah, pasti tidak boleh melewatkan kunjungan ke Jeju-do yang sarat akan pesona eksotisme alamnya dan juga Gyeongju yang sangat bersejarah lantaran kota ini pernah menjadi ibu kota Korea selama berabad-abad lamanya di masa kekuasaan Dinasti Shilla. Sementara bagi yang suka belanja, Seoul tentu tidak boleh terlewatkan. Kota ini memiliki koleksi segudang perbelanjaan mulai dari yang murah meriah, hingga yang bermerk terkenal dari mancanegara.
Demikian halnya untuk penikmat kuliner, Korea adalah gudang makanan enak yang bisa dinikmati dengan harga murah meriah. Jadi, kalau di tanah air kita hanya mengenal beberapa jenis makanan Korea seperti bulgogi atau kimchi, maka di negeri asalnya ini, ada jauh lebih banyak variasi kuliner yang pasti akan membuat kita setuju, bahwa negeri ini juga bisa dimasukkan sebagai surganya wisata kuliner dunia.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Thx for your coming in our blog..
BalasHapusOke we will visit to your blog..